9 Faktor Yang Perlu Diperhatikan Saat Membeli Komputer Gaming

Membeli komputer gaming memang keputusan yang besar, apalagi kalau kamu ingin hasilnya sesuai ekspektasi dan nggak bikin dompet jebol. Dengan banyaknya pilihan komponen dan spesifikasi yang berbeda, nggak heran banyak orang bingung harus mulai dari mana. Untuk bikin kamu lebih siap, kita akan bahas faktor-faktor yang perlu diperhatikan saat membeli komputer gaming, baik itu rakitan sendiri atau beli yang sudah jadi. Yuk, langsung aja kita bahas!

1. Prosesor (CPU)

Prosesor adalah “otak” komputer yang memproses semua perintah. Di dunia gaming, prosesor yang kuat bisa memastikan game berjalan lancar, apalagi kalau kamu main game yang membutuhkan pemrosesan tinggi, seperti game open-world atau game dengan grafis berat. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih prosesor untuk gaming:

• Kecepatan Clock: Kecepatan clock, diukur dalam GHz, menunjukkan seberapa cepat prosesor bisa menyelesaikan tugas. Semakin tinggi GHz-nya, makin cepat juga performanya. Tapi, GHz bukan satu-satunya faktor; pastikan juga lihat arsitektur dan generasi prosesor.
• Jumlah Core dan Threads: Semakin banyak core dan threads, semakin bagus untuk multitasking, misalnya kalau kamu main sambil live streaming. Untuk gaming, prosesor dengan 4 core sebenarnya sudah cukup, tapi kalau kamu mau performa maksimal, pilih yang minimal 6-8 core.
• Brand: Biasanya, pilihan utama jatuh antara Intel dan AMD. Intel dikenal punya single-core performance yang kuat, bagus untuk game yang nggak terlalu optimal buat multi-core. Sementara itu, AMD Ryzen punya core dan threads yang lebih banyak dengan harga lebih murah, cocok buat kamu yang ingin bang for the buck.

Rekomendasi Prosesor untuk Gaming:

• Entry Level: Intel Core i3 atau AMD Ryzen 3
• Mid Level: Intel Core i5 atau AMD Ryzen 5
• High-End: Intel Core i7/i9 atau AMD Ryzen 7/9

2. Kartu Grafis (GPU)

GPU adalah jantung dari performa visual game kamu. Semakin bagus GPU-nya, semakin baik pula tampilan dan frame rate yang bisa dihasilkan. GPU yang bagus memastikan game berjalan halus tanpa lag dan mendukung resolusi tinggi.

• VRAM: Ini adalah memori khusus di dalam GPU. Semakin besar VRAM (biasanya 4GB atau lebih), makin bagus untuk game berat atau game yang dimainkan di resolusi tinggi. Untuk gaming 1080p, 4GB-6GB VRAM cukup; untuk resolusi 1440p atau 4K, 8GB atau lebih ideal.
• Jenis Game: Kalau kamu main game kompetitif (CS
  , Valorant, dll), GPU mid-range saja sudah cukup. Tapi kalau kamu penggemar game AAA dengan grafik tinggi (Cyberpunk 2077, Red Dead Redemption 2), sebaiknya pilih GPU yang lebih tinggi.
• Ray Tracing: Teknologi ini bikin efek pencahayaan dalam game jadi lebih realistis, dan saat ini Nvidia seri RTX dan AMD seri RX sudah mendukung ray tracing. Meskipun bikin tampilan makin keren, ray tracing juga butuh tenaga ekstra, jadi pertimbangkan kalau kamu mau nyalain fitur ini.

Rekomendasi GPU untuk Gaming:

• Entry Level: Nvidia GTX 1650 atau AMD RX 570
• Mid Level: Nvidia GTX 1660 Super atau AMD RX 5600 XT
• High-End: Nvidia RTX 3060/3070 atau AMD RX 6800

3. RAM

RAM adalah tempat penyimpanan sementara yang penting untuk menjalankan aplikasi dengan cepat, termasuk game. Kapasitas RAM yang lebih besar akan membantu game berjalan lebih lancar, terutama kalau kamu juga multitasking sambil gaming.

• Kapasitas: Untuk gaming modern, minimal 8GB RAM cukup, tapi 16GB lebih ideal, apalagi kalau kamu main game berat atau multitasking.
• Kecepatan (MHz): Kecepatan RAM juga berpengaruh pada performa. Semakin tinggi, semakin cepat data diproses. Biasanya, RAM dengan kecepatan 3000-3600 MHz sudah bagus untuk gaming.
• Dual-Channel: Menggunakan 2 keping RAM (misalnya 2x8GB) lebih baik daripada 1 keping RAM 16GB karena meningkatkan performa akses memori.

Rekomendasi RAM untuk Gaming:

• Minimum: 8GB DDR4
• Ideal: 16GB DDR4, 3000MHz ke atas

4. Penyimpanan (Storage)

Saat ini, ada dua jenis utama penyimpanan: Hard Disk Drive (HDD) dan Solid State Drive (SSD).

• SSD: Sangat direkomendasikan untuk gaming karena kecepatan baca/tulisnya jauh lebih tinggi daripada HDD, yang berarti game bakal lebih cepat loading. SSD jenis NVMe bahkan lebih cepat daripada SSD SATA.
• HDD: Biasanya digunakan untuk penyimpanan tambahan karena harganya lebih murah. Kamu bisa simpan game-game besar di sini atau file-file yang nggak terlalu sering diakses.
• Kombinasi SSD + HDD: Rekomendasi yang paling banyak dipakai. Instal sistem operasi dan game utama di SSD, sementara file lainnya di HDD.

Rekomendasi Storage untuk Gaming:

• SSD: Minimal 256GB untuk sistem operasi dan game utama
• HDD: 1TB untuk penyimpanan tambahan

5. Power Supply Unit (PSU)

PSU adalah sumber daya yang menyuplai listrik ke seluruh komponen komputer. Memilih PSU yang cukup kuat dan berkualitas sangat penting supaya komputer stabil dan nggak gampang rusak.

• Watt: Pilih PSU dengan watt yang cukup untuk mendukung semua komponen, dan jangan mepet-mepet. Misalnya, kalau komputermu butuh sekitar 400W, pilih PSU dengan minimal 500W.
• Efisiensi: PSU dengan sertifikasi 80 Plus lebih hemat daya dan awet. Sertifikasi ini ada beberapa tingkatan (80 Plus Bronze, Silver, Gold, dst.) yang menunjukkan tingkat efisiensi.
• Brand: Jangan asal pilih PSU murah yang nggak jelas kualitasnya. PSU yang bagus akan menjaga komponen tetap aman dan stabil.

Rekomendasi PSU untuk Gaming:

• Entry Level: 500W 80 Plus Bronze
• Mid Level: 600-650W 80 Plus Gold
• High-End: 750W ke atas, 80 Plus Gold/Platinum

6. Motherboard

Motherboard adalah komponen yang menghubungkan semua bagian komputer. Meskipun nggak secara langsung mempengaruhi performa game, memilih motherboard yang sesuai akan memudahkan proses upgrade di masa depan.

• Kompatibilitas: Pastikan motherboard kompatibel dengan CPU dan RAM yang kamu pilih. Setiap CPU punya socket yang berbeda, jadi cek lagi apakah motherboard tersebut mendukung socket CPU yang kamu pilih.
• Slot RAM dan Storage: Kalau kamu berencana upgrade RAM atau storage di masa depan, pilih motherboard dengan slot RAM yang lebih banyak (minimal 4 slot) dan slot NVMe M.2 untuk SSD.
• Fitur Tambahan: Kalau kamu suka overclocking, pilih motherboard yang mendukung fitur tersebut. Beberapa motherboard gaming juga punya port USB lebih banyak, WiFi, dan RGB lighting untuk estetika.

7. Pendinginan (Cooling)

Komputer gaming pasti menghasilkan panas, apalagi kalau main game berat. Makanya, sistem pendinginan yang bagus sangat penting.

• Pendingin CPU: Banyak CPU sudah dilengkapi pendingin bawaan, tapi kalau kamu mau performa lebih stabil atau melakukan overclocking, pertimbangkan pendingin aftermarket (air cooler atau liquid cooler).
• Fan Case: Pastikan casing punya cukup fan untuk aliran udara yang baik. Sebaiknya ada minimal dua fan – satu buat intake (masuk) dan satu buat exhaust (keluar).
• Posisi Komputer: Tempatkan komputer di tempat yang nggak terlalu tertutup supaya sirkulasi udara lebih baik.

8. Monitor

Percuma kalau kamu punya GPU dan CPU kencang tapi monitornya nggak mendukung. Monitor yang bagus akan menunjang pengalaman gaming yang lebih imersif.

• Resolusi dan Refresh Rate: Kalau kamu ingin detail lebih tajam, pilih monitor dengan resolusi 1440p atau 4K. Untuk refresh rate, 60Hz sudah cukup untuk gaming biasa, tapi buat gamer kompetitif, 144Hz atau bahkan 240Hz lebih ideal.
• Response Time: Ini adalah waktu yang dibutuhkan monitor untuk merespon input. Response time yang rendah (1-5ms) akan mengurangi efek ghosting, sehingga lebih baik untuk game cepat seperti FPS.
• G-Sync/FreeSync: Fitur ini membantu mengurangi screen tearing dengan sinkronisasi frame rate monitor dengan frame rate GPU. G-Sync kompatibel dengan Nvidia, sementara FreeSync buat AMD.

9. Peripherals

Selain komputer, ada perangkat tambahan yang juga bisa mendukung pengalaman gaming kamu.

• Keyboard dan Mouse: Keyboard mekanik lebih tahan lama dan nyaman untuk gaming, terutama yang punya fitur anti-ghosting. Pilih mouse dengan DPI yang sesuai preferensi.
• Headset atau Speaker: Audio yang bagus bikin pengalaman gaming makin seru. Headset gaming biasanya dilengkapi dengan fitur surround sound.
• Kursi Gaming: Mungkin terdengar nggak terlalu penting, tapi kursi yang nyaman akan menjaga postur tubuhmu tetap bagus selama bermain game.

Kesimpulan

Membangun komputer gaming memang butuh perencanaan matang. Jangan terlalu fokus hanya pada satu komponen saja, karena komputer gaming terbaik adalah yang punya keseimbangan di antara semua komponen. Sesuaikan dengan budget, kebutuhan gaming kamu, dan pertimbangan jangka panjang, terutama kalau kamu mau upgrade di masa depan.

Semoga tips-tips di atas bisa membantumu dalam membeli komputer gaming impianmu!